Sabtu, 16 Oktober 2010

PENERAPAN E-LEARNING DALAM SEKOLAH DASAR.

Perkembangan tekhnologi informasi sekarang sudah jauh berpengaruh dalam dunia pendidikan. Hampir beberapa lembaga pendidikan di indonesia sudah menggunakan beberapa tekhnologi canggih demi mendukung kemajuan pendidikan. Komunikasi sebagai media pendidikan dilakukan dengan menggunakan media-media komunikasi seperti telepon, komputer, internet, e-mail, dsb. Internet disini sangat berperan penting demi terciptanya kegiatan belajar mengajar.
Sekarang guru tidak perlu lagi bertatap muka dengan murid. Murid tinggal mengakses website yang sudah di referensikan oleh gurunya untuk kegiatan belajar. Atau dengan kata lain belajar jarak jauh. Apalagi saat ini hampir semua sekolah sudah menggunakan paperless. Untuk itu disini saya membahas pentingnya penerapan e-learning sedini mungkin. Hal ini dikarenakan semata-mata untuk memenuhi kebutuhan murid-murid akan informasi. Baik itu untuk sarana belajar ataupun sebagai informasi yang sifatnya menambah wawasan. E-learning disini adalah satu model pembelajaran dengan menggunakan media teknologi komunikasi dan informasi khususnya internet.
Bagi anak-anak sekolah dasar penggunaan internet yang kurang proporsional dapat mengabaikan peningkatan kemampuan yang bersifat manual seperti menulis tangan, menggambar, berhitung, dsb. Dalam hubungan ini guru perlu memiliki kemampuan dalam mengelola kegiatan pembelajaran secara proporsional dan demikian pula perlunya kerjasama yang baik dengan orang tua untuk membimbing anak-anak belajar di rumah masing-masing.
Jadi disini siswa benar-benar dituntut untuk berperan aktif dalam pembelajaran interaktif melalui komputer dan internet. Anak-anak berhadapan dengan komputer dan melakukan aktivitas pembelajaran secara interaktif melalui jaringan internet untuk memperoleh materi belajar dari berbagai sumber belajar. Anak akan melakukan kegiatan belajar yang sesuai dengan kondisi kemampuan individualnya sehingga anak yang lambat atau cepat akan memperoleh pelayanan pembelajaran yang sesuai dengan dirinya. Kurikulum dikembangkan sedemikian rupa dalam bentuk yang lebih kenyal atau lunak dan fleksibel. Dan tidak menutup kemungkinan untuk nantinya kebanyakan murid sekolah dasar akan membawa notebook dengan akses internet tanpa kabel.

Untuk dapat memanfaatkan e-learning dalam memperbaiki mutu pembelajaran, ada tiga hal yang harus diwujudkan yaitu:

1. siswa dan guru harus memiliki akses kepada teknologi digital dan internet dalam kelas, sekolah, dan lembaga pendidikan guru,
2. harus tersedia materi yang berkualitas, bermakna, dan dukungan kultural bagi siswa dan guru, dan
3. guru harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan alat-alat dan sumber-sumber digital untuk membantu siswa agar mencapai standar akademik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar